Tanda-Tanda Suami Punya Gairah Seks Tinggi
Saatnya bercinta (Foto: Google)
Mungkin, hingga kini Anda masih malu bertanya soal “keperkasaan” pasangan saat bercinta. Komunikasi di sini memang menjadi kata kunci untuk mengatasi hal tersebut. Hanya saja, Anda bisa mencari solusi lain dengan melihat dari ciri-ciri fisiknya.
Berikut ulasan dari eHow untuk Anda:
Ukuran testisnya adalah baik
Anda bisa mengukur kepiawaian pasangan saat dia menanggalkan celana pendek. Peganglah testis pasangan dan lihat ukurannya. Testis yang baik juga harus sedikit hangat, karena jika panas bisa mengurangi jumlah sperma.
Tidak merokok dan minum minuman beralkohol
Beberapa orang berpikir merokok akan membuat mereka terlihat seksi. Namun kenyataannya, merokok dan menjadi peminum berat bisa menurunkan dorongan seksual mereka. Merokok menyempitkan pembuluh darah, sehingga menyebabkan seorang pria memiliki masalah tidak bisa membuat Mr P-nya berdiri. Sementara itu, minum lebih dari tiga porsi minuman beralkohol bisa membuat Mr P pria lemas, karena alkohol menekan sistem saraf pusat, yang juga membatasi aliran darah.
Periksa kualitas air mani
Air mani encer berarti pasangan memiliki jumlah sperma rendah. Jika Anda masih penasaran, Anda perlu tahu bahwa air mani yang baik itu harus berasa manis. Ini menyiratkan bahwa dia belum ejakulasi dalam beberapa saat. Tapi jika pasangan mempunyai air mani asin berarti jumlah spermanya rendah.
Hobi olahraga
Pasangan yang secara teratur berlatihan beban cenderung memiliki libido yang lebih tinggi karena tubuh membutuhkan testosteron untuk membangun massa otot. Hal ini juga meningkatkan kadar testosteron pasangan, tapi hanya sampai titik tertentu.
Butuh waktu cukup untuk orgasme
Hubungan seks kurang dua menit sebelum mencapai orgasme dianggap ejakulasi diri. Tapi jika pasangan ingin ejakulasi, ini harus menjadi perhatian Anda.
Tanda-Tanda Suami Punya Gairah Seks Tinggi
Saatnya bercinta (Foto: Google)
Mungkin, hingga kini Anda masih malu bertanya soal “keperkasaan” pasangan saat bercinta. Komunikasi di sini memang menjadi kata kunci untuk mengatasi hal tersebut. Hanya saja, Anda bisa mencari solusi lain dengan melihat dari ciri-ciri fisiknya.
Berikut ulasan dari eHow untuk Anda:
Ukuran testisnya adalah baik
Anda bisa mengukur kepiawaian pasangan saat dia menanggalkan celana pendek. Peganglah testis pasangan dan lihat ukurannya. Testis yang baik juga harus sedikit hangat, karena jika panas bisa mengurangi jumlah sperma.
Tidak merokok dan minum minuman beralkohol
Beberapa orang berpikir merokok akan membuat mereka terlihat seksi. Namun kenyataannya, merokok dan menjadi peminum berat bisa menurunkan dorongan seksual mereka. Merokok menyempitkan pembuluh darah, sehingga menyebabkan seorang pria memiliki masalah tidak bisa membuat Mr P-nya berdiri. Sementara itu, minum lebih dari tiga porsi minuman beralkohol bisa membuat Mr P pria lemas, karena alkohol menekan sistem saraf pusat, yang juga membatasi aliran darah.
Periksa kualitas air mani
Air mani encer berarti pasangan memiliki jumlah sperma rendah. Jika Anda masih penasaran, Anda perlu tahu bahwa air mani yang baik itu harus berasa manis. Ini menyiratkan bahwa dia belum ejakulasi dalam beberapa saat. Tapi jika pasangan mempunyai air mani asin berarti jumlah spermanya rendah.
Hobi olahraga
Pasangan yang secara teratur berlatihan beban cenderung memiliki libido yang lebih tinggi karena tubuh membutuhkan testosteron untuk membangun massa otot. Hal ini juga meningkatkan kadar testosteron pasangan, tapi hanya sampai titik tertentu.
Butuh waktu cukup untuk orgasme
Hubungan seks kurang dua menit sebelum mencapai orgasme dianggap ejakulasi diri. Tapi jika pasangan ingin ejakulasi, ini harus menjadi perhatian Anda.
Recent Posts
- Memperlambat Ejakulasi
- Tanda-Tanda Pria Ejakulasi Dini
- Ejakulasi Dini, Sudah Ada Obatnya Lho!
- Catat! Ini Latihan-latihan ‘Penyembuh’ Ejakulasi Dini (2)
- 6 Cara mengatasi ejakulasi dini pria
- Tak Kunjung Hamil Setelah 4 Tahun Menikah
- Istri Kurang Bergairah
- Pompa untuk Membesarkan Payudara?
- Hindari Bercinta Saat Istri Sedang Haid
- Menelan Sperma Baik untuk Kesehatan?
- Problem Ejakulasi Tipe 2 dan Serotonin
- Dapatkah Mimpi Basah Dirangsang?
- Bahaya Onani pada Perempuan Lajang
- Takut Sakit Malam Pertama
- Melengkung Saat Ereksi, Normalkah?
- Cara Mengetahui Kualitas Sperma
- Orgasme Lewat “Sex by Phone”
- Agar Bercinta Tak Membosankan Bagi Pasutri, Perhatikan 13 Langkah Ini
- Efektifkah Kegel Atasi Ejakulasi Dini?
- Sering Masturbasi Jadi Gemuk?